“Extraordinary Attorney Woo” adalah drama Korea berdasarkan manhwa “Woo Young-woo” yang ditulis oleh Mo Seok-won. Drama ini tayang di Netflix sejak tahun 2022 sebanyak 16 episode. “Extraordinary Attorney Woo” adalah drama Korea menawan yang mengikuti perjalanan Woo Young-woo, seorang pengacara brilian dengan perspektif unik tentang dunia. Dia bekerja di sebuah firma hukum terkemuka di Seoul bernama Hanbada dan menunjukkan kemampuan intelektual yang luar biasa, meskipun dia mungkin kesulitan dengan keterampilan interpersonal dan memahami emosi orang lain. Drama ini menampilkan kasus-kasus unik yang menggabungkan drama dan komedi dengan mulus, namun mengambil pendekatan yang tidak konvensional.

Kisah drama ini berpusat pada Woo Young-woo, seorang karyawan berdedikasi di firma hukum Hanbada. Dia dikenal karena kemampuan intelektualnya yang mengesankan dan ingatannya yang luar biasa, yang dia terapkan dalam menangani kasus secara efektif. Namun demikian, dia menghadapi tantangan dalam hal keterampilan sosial dan empati, yang dapat membuatnya sulit menghadapi situasi yang tidak terduga. Drama ini merupakan perpaduan menarik antara kasus-kasus unik dan pendekatan inovatif, yang menambah sifatnya yang menawan.

Drama ini juga menampilkan interaksi Woo Young-woo dengan teman dan keluarga, memberikan gambaran sekilas tentang kehidupan seorang pengacara tunggal di Korea Selatan. Ia memiliki kemampuan yang mengesankan dalam menangani kasus, meskipun ia menghadapi beberapa kendala yang sulit diatasi, seperti kesulitan sosial dan pengalaman hidup yang terbatas. Drama ini sangat menghibur karena menggambarkan kehidupan seorang pengacara yang memiliki kecerdasan luar biasa dan ketahanan emosional yang luar biasa.

Cerita dimulai dengan ayah Woo Young-woo, Woo Gwang Hoo, yang benar-benar terkejut ketika mengetahui putrinya didiagnosis menderita autisme. Dia memperhatikan bahwa putri satu-satunya itu menonjol dibandingkan anak-anak lain seusianya. Bahkan pada usia lima tahun, Woo Young-woo tidak banyak bicara dan cenderung lebih tertutup. Selain itu, sejak Young-woo masih kecil, mereka telah menunjukkan minat yang besar terhadap undang-undang. Setiap kali dia menangis atau marah, Gwang Hoo sering kali dengan bercanda mengambil peran sebagai jaksa atau hakim, dengan bercanda “menghukum” dia berdasarkan undang-undang tertentu. Bahkan ketika Woo Young-woo mengamuk, dia akan segera tenang, seolah-olah dia takut dihakimi. Woo Young-woo hanya tinggal bersama ayahnya di rumah kontrakan milik pasangan suami istri Park Gyu Sik dan Choi Yeong Ran.

Park Gyu Sik selalu iri dengan status orang tua tunggal Gwang Hoo. Gyu Sik percaya bahwa Gwang Hoo memiliki perasaan terhadap istrinya. Karena perbedaan pendapat yang tidak ada gunanya, Gwang Hoo akhirnya melawan Gyu Sik. Young Woo, yang menyaksikan ayahnya berkelahi, tiba-tiba angkat bicara.

Dia memerintahkan mereka untuk berhenti menggunakan kekerasan dan penyerangan, termasuk hukuman mereka. Gwang Hoo tercengang sekaligus gembira karena, untuk pertama kalinya dalam lima tahun, dia mendengar Young Woo berbicara. Young Woo mengetahui informasi tersebut dengan membaca buku hukum ayahnya. Setelah beberapa tahun, Gwang Hoo dan Young Woo pindah.

Untuk menghidupi putrinya, Gwang Hoo mengelola toko kimbap. Woo Young Woo tumbuh menjadi seorang wanita muda cerdas yang ingin bekerja di Hanbada, sebuah bisnis hukum terkenal. Dia dianggap sebagai pengacara autis pertama di Korea Selatan. Terlepas dari kekurangannya, Woo Young Woo mampu mengatasi prasangka orang-orang yang terus menerus salah menilai dirinya.

Setelah tidak menerima tawaran pekerjaan setelah lulus, direkrut di Hanbada terasa seperti sebuah berkah, khususnya bagi Gwang Hoo. Dia sangat senang melihat putrinya bekerja sebagai pengacara. Sebelumnya, Gwang Hoo merasa sedih atas kesulitan putrinya mendapatkan pekerjaan meski mendapat nilai ujian tertinggi. Ketika Woo Young Woo tiba di perusahaan hukum Hanbada, dia dibantu oleh Lee Jun Ho, seorang pemuda yang bekerja di departemen litigasi, dalam menemukan kantor Pengacara Jung Myeong Seok.

Tentu saja, autisme Young-woo menghadirkan kesulitan dan tekanan tambahan. Ketika Woo Young Woo tiba di perusahaan hukum Hanbada, seorang pemuda yang bekerja di departemen litigasi bernama Lee Jun Ho membantunya menemukan kantor Pengacara Jung Myeong Seok.

Pengacara Jung sudah ada di ruangan itu, begitu pula Choi Su Yeon dan Kwon Min Woo, keduanya pengacara. Berbeda dengan Jun Ho yang terlihat tidak peduli saat pertama kali bertemu Young Woo, ketiganya terkejut, terutama Pengacara Jung dan Min Woo. Young Woo dengan riang memperkenalkan dirinya kepada mereka. Young Woo pun mengoceh berlebihan tanpa alasan yang jelas. Su Yeon, teman sekolah hukum Young Woo, segera mengingatkannya.

Saat Pengacara Jung mengetahui bahwa pengacara baru di timnya autis, dia menemui CEO Hanbada, Han Seon Young, untuk memprotes. Jung meragukan kemampuan Young Woo untuk bekerja bersama tim, apalagi mengelola situasi yang ada di depan. Han Seon Young yang merekomendasikannya tetap tidak peduli dan percaya pada kemampuan Woo Young Woo. Pengacara Jung kemudian mencapai kesepakatan dengan CEO Han untuk menguji kemampuan Young Woo. Jika Young Woo gagal menghubungi klien atau hadir di pengadilan, dia akan dipecat. Alhasil, di hari pertamanya bekerja, Young Woo sudah ditugaskan sebuah kasus.

Kasus pertama yang harus ditangani Young Woo adalah kasus yang menyangkut kepentingan publik. Terdakwa, seorang perempuan berusia sekitar 70 tahun, didakwa melakukan pembunuhan terhadap suaminya yang menderita demensia sedang. Ternyata terdakwa kasus pertama Young Woo adalah Choi Yeong Ran, istri Park Gyu Sik. Mereka adalah pasangan suami istri yang memiliki rumah tempat tinggal Young Woo dan ayahnya. Young Woo menggunakan kecerdikannya untuk membebaskan Yeong Ran dari tuduhan pembunuhan.

Setiap episode akan membuat Anda tetap tertarik karena kasus-kasus yang disajikan unik dan memberikan perspektif baru mengenai hukum dan kompleksitasnya. Penampilan Woo Young Woo sangat hebat berkat bakat luar biasa dari aktris veteran Park Eun Bin. Keahlian akting Park Eun Bin yang luas memungkinkannya memerankan karakter penderita gangguan spektrum autistik secara akurat. Dia benar-benar bersinar dalam memerankan karakter Woo Young Woo, menangkap semua aspek halus yang membedakannya. Dia dengan mudah mewujudkan perasaannya.

Drama “Extraordinary Attorney Woo” (2022) tidak hanya menampilkan kompetensi Woo Young Woo dalam menangani masalah hukum dan membela kliennya, tetapi juga menggambarkan interaksinya dengan berbagai kepribadian. Plotnya juga menggali ikatan indah antara Woo Young Woo dan Jun Ho, meski eksekusinya klise dan tergesa-gesa. Meskipun Jun Ho mempunyai perasaan asmara terhadap Woo Young Woo, presentasinya tampak dipaksakan mengingat paparan yang terbatas. Subplot romantis tidak diberikan perlakuan khusus, padahal anggapan cinta pada pengidap gangguan spektrum autistik seperti Woo Young Woo seharusnya memberikan pengalaman unik.

Alur cerita cinta drama ini terasa lebih seperti kisah cinta sederhana daripada pekerjaan realistis yang menunjukkan bagaimana seorang gadis dengan gangguan spektrum autisme menavigasi hubungan. Mengingat musim kedua drama ini direncanakan, akan lebih masuk akal jika musim pertama berpusat pada perjalanan Woo Young Woo dalam menerima emosinya.

Seharusnya Woo Young Woo merasa resah atau tertantang dengan kehadiran Jun Ho, namun hal tersebut tidak terlihat jelas. Tampaknya belum lengkap juga bagaimana perasaan Woo Young Woo digambarkan saat menghadapi kesulitan baru. Selain itu, Jun Ho tampaknya tidak mengalami kesulitan serius dalam mencintai gadis autis.

Representasi ini lebih berfokus pada penulisan yang tergesa-gesa namun gagal memberikan pengalaman yang kaya kepada pemirsanya, terutama ketika menyangkut pengalaman jatuh cinta dari sudut pandang seseorang dengan autisme, dibandingkan dengan hak penyandang autisme untuk mencintai dan menjadi. dicintai.

Terlepas dari sifat plot romantis yang terburu-buru, “Extraordinary Attorney Woo” (2022) tetap merupakan drama yang kuat. Popularitas drama ini di Korea Selatan dan luar negeri mungkin disebabkan oleh detail kecil yang terungkap dalam setiap kasus serta cara aktor dan aktris mewakili karakter mereka.