Itaewon Class, dengan latar tempat di Ibu kota Korea Selatan Seoul. Dipusatnya terdapat area bernama Yongsan. dan kata kunci yang hangat di daerah itu adalah Itaewon. Itaewon adalah sebuah jalan kecil yang setiap tanggal 31 menjadi tujuan ramai bagi masyarakat yang ingin merayakan festival Halloween. Mereka mengenakan kostum-kostum kreatif sambil menjelajahi gedung-gedung cantik di sekitarnya. Banyak orang luar negeri dari berbagai penjuru dunia juga berkumpul di sini, menjadikan Itaewon sebagai tempat yang ramai untuk berjalan-jalan.

Drama ini menceritakan tentang Park Sae Ro Yi yang diperankan Park Seo Joon, yang pindah sekolah ke SMA Gwangjin. Namun ia mendapat masalah disekolah tersebut. Sae Ro Yi harus dikeluarkan dari sekolah karena membela teman sekolahnya yang di-bully Jang Geun-Won, begitu pun ayah Sae Ro Yi yang bekerja di Grup Jangga harus keluar. Sementara itu, Oh Soo Ah merupakan anak kesayangan ayah Park Sae Ro Yi di panti asuhan. Park Sae Ro Yi yang awalnya membenci Oh Soo Ah karena first impression yang buruk justru berbalik menyukai. Akan tetapi, belum berhenti sampai di situ, sang ayah tewas tertabrak mobil Jang Geun-Won yang justru kabur dan melimpahkan kesalahan pada orang lain. kelalaian pak sae ro yi  menyebabkan dimasukkan dalam penjara selama 3 tahun.

Perjuangan Sae Ro Yi setelah dibebaskan dari penjara untuk membalas dendam tidaklah singkat, Mulai dari bekerja sebagai pekerja konstruksi, nelayan, dan pekerja umum lainnya. Dia memiliki impian besar untuk membangun perusahaan bisnis kuliner terbaik di Korea melanjutkan mimpi ayahnya. Dengan tekad yang kuat, Park Sae Ro Yi mulai fokus mengembangkan bisnis restorannya, ‘Danbam’. Bersama karyawan lainnya yang setia, termasuk Jo Yi Seo, Choi Seung-kwon, Ma Hyeon-yi, dan Kim To-ni. Bersama-sama, mereka menjalani perjalanan panjang yang penuh tantangan dalam mencapai cita-cita mereka.

Berawal dari pertemuan-pertemuan menyebalkan, perjalanan hidup Sae Ro Yi berhasil menyentuh hati Jo Yi Seo. Perasaan terganggu itu berubah menjadi rasa simpati, kemudian berkembang menjadi cinta yang mendalam. Ini adalah cinta yang tulus, di mana Jo Yi Seo selalu mendukungnya, menangis dan berjuang bersamanya, serta merasakan kebahagiaannya. Jo Yi Seo berdiri teguh di samping Sae Ro Yi, siap menghadapi bahaya apa pun demi kepentingan dan keselamatan Sae Ro Yi. Jo Yi Seo juga menemani Park Seo Ro Yi membangun bisnisnya hingga menjadi perusahaan Itaweon Class “IC” yang  bearti “kebebasan” tempat berbagai budaya menjadi satu.

Namun, Oh Soo Ah tetap setia mendukung Sae Ro Yi dengan penuh pengertian, kesabaran, dan dukungan dari kejauhan. Dia tidak pernah mengeluh ketika Sae Ro Yi tidak memberi kabar dalam waktu yang lama, menahan semua perasaannya meskipun merasa muak, karena dia tahu bahwa balas dendam adalah tujuan utama Sae Ro Yi. Meskipun keduanya berjuang dengan cara mereka sendiri, pada akhirnya hanya Sae Ro Yi yang mengetahui arah yang harus diambil hatinya.

Kehidupan Park Sae Ro Yi berjuang untuk bisnisnya harus mengalami berbagai kejadian buruk karena ulah orang-orang dari grup Jangga yaitu Jang Dae-Hee sebagai presdir dan sang anak Jang Geun-Won yang merupakan salah satu direktur jangga. Sejak awal berdirinya ‘DanBam’, mereka sering menghadapi tantangan, tetapi Sae Ro Yi dan timnya selalu menghadapinya dengan sikap positif, mencari solusi bersama untuk mengatasi masalah, daripada merasa putus asa. Hal ini memungkinkan Park Sae Ro Yi untuk bangkit dari masa-masa sulit dalam hidupnya.

Cara kotor bukanlah cara  Park Sae Ro Yi untuk balas dendam. Akan tetapi kerja keras dan konsistensi pada tujuan.  Sae Ro Yi memilih untuk memimpin dengan humanitas, berbeda dengan gaya kepemimpinan otoriter Jang Dae-hee. Tak hanya itu, Melalui strategi saham, Sae Ro Yi berhasil mengakuisisi perusahaan Jangga, menjadi salah satu pemilik saham terbesar, sehingga ia bergasil membalaskan dendamnya pada Jang Dae-hee. Dan pada akhirnya Park Sae Ro Yi dan Jo Yi Seo menjadi pasangan sejati.

Drama ini mengajarkan tentang arti mengikhlaskan, mencapai kedamaian batin, dan menjalani hidup dengan ketenangan. Dalam kacamata Hubungan internasional juga dapat dilihat bahwa sebagai representasi dari berbagai isu yang relevan, seperti globalisasi, konflik antarbudaya, dan hak asasi manusia. karakter-karakter dalam drama ini juga merepresentasikan beragam latar belakang budaya dan identitas, yang mencerminkan kompleksitas hubungan internasional dalam era globalisasi.