# Tags
#Drama

Banyak Digemari, Inilah Keunggulan Drama Korea

Sumber foto: terkenal.co.id

 

Dalam beberapa tahun terakhir, drama Korea atau K-Drama telah menjadi fenomena global yang tak bisa diabaikan. Tidak hanya digemari oleh penonton di Asia, namun juga di Eropa, Amerika, dan kawasan lainnya. K-Drama telah berhasil mencuri perhatian penonton dengan cerita yang menarik, karakter yang kuat, serta keunikan budaya yang ditawarkan. Mengapa K-Drama begitu digemari? Apa yang membuatnya memiliki daya tarik yang luar biasa? Mari kita bahas di bawah ini.

Plot yang Menarik dan Menyentuh Emosi

Salah satu keunggulan utama K-Drama adalah kemampuannya untuk menyentuh emosi penonton. Banyak drama Korea yang mengangkat tema universal seperti cinta, persahabatan, keluarga, dan perjuangan hidup yang dapat dengan mudah menghubungkan penonton dari berbagai belahan dunia. Cerita dalam K-Drama seringkali mengalir dengan sangat emosional, memadukan momen-momen haru dan bahagia yang membuat penonton merasa terhubung dengan karakter-karakter yang ada.

Selain itu, K-Drama terkenal dengan plot yang kuat dan tidak terduga. Kebanyakan drama Korea memiliki alur cerita yang kaya akan kejutan, konflik yang berkembang dengan baik, serta resolusi yang memuaskan. Dalam banyak kasus, cerita K-Drama tidak hanya mengandalkan romansa atau komedi, tetapi juga memadukan genre seperti thriller, misteri, dan fantasi. Kombinasi ini membuat K-Drama menjadi tontonan yang tidak sekadar menghibur, tetapi juga memikat dan menantang.

Pengembangan Karakter yang Mendalam

Karakter-karakter dalam drama Korea seringkali diperlihatkan dengan segala kompleksitas emosi, perjalanan pribadi, dan konflik internal yang membuat mereka terasa sangat manusiawi. Penonton dapat dengan mudah merasakan perjuangan, kebahagiaan, dan kesedihan yang dialami oleh karakter-karakter tersebut. Ini memungkinkan penonton untuk terhubung secara emosional dan merasa seperti bagian dari cerita.

Pembangunan karakter yang kuat ini juga ditunjukkan dalam hubungan antara karakter utama dan pendukung. Sebagai contoh, dalam drama seperti Repky 1988, cerita tidak hanya fokus pada kehidupan remaja, tetapi juga menggambarkan hubungan erat antar keluarga dan teman. Sehingga, K-Drama lebih dari sekedar cerita cinta tetapi sebuah pengalaman emosional yang mendalam.

K-Drama juga sering mengeksplorasi perubahan karakter seiring berjalannya waktu. Karakter yang semulanya tampak klise atau stereotip, sering kali berkembang menjadi lebih kompleks dan realistis. Hal ini memberikan pengalaman menonton yang dinamis dan memperkaya cerita.

Kualitas Produksi yang Tinggi

K-Drama juga dikenal dengan kualitas produksi yang sangat baik. Dari segi visual, sinematografi, desain set, hingga kostum, drama Korea selalu menyajikan tampilan yang sangat estetis dan professional. Setiap adegan dalam K-Drama sering kali terlihat seperti sebuah karya seni, dengan pencahayaan yang indah, penggunaan warna yang cermat, dan pemilihan lokasi yang menakjubkan.

Di samping itu, K-Drama sering kali menggunakan musik dengan sangat efektif untuk memperkuat emosi dalam cerita. Soundtrack dalam drama Korea juga menjadi salah satu daya tarik tersendiri, karena sering kali lagu-lagu yang dipilih sangat sesuai dengan suasana hati cerita dan karakter. Beberapa lagu tema dalam K-Drama bahkan menjadi hits internasional dan ikut mempopulerkan drama tersebut di luar Korea.

Representasi Budaya yang Kaya dan Beragam

Banyak drama Korea yang menampilkan kehidupan sehari-hari masyarakat Korea, termasuk nilai-nilai sosial, keluarga, norma budaya, hingga cara berpakaian yang khas. Hal ini memungkinkan penonton dari luar Korea untuk lebih mengenal tradisi dan kebiasaan yang ada di negara tersebut.

Misalnya, drama seperti My Mister menampilkan budaya kerja yang keras di Korea, sementara The King Eternal Monarch memperkenalkan penonton pada berbagai elemen mitologi Korea. Dalam drama-drama ini, penonton tidak hanya diajak menikmati cerita, tetapi juga memperoleh wawasan baru mengenai kebudayaan dan sejarah Korea Selatan.

Keunikan budaya Korea juga terlihat dalam gaya hidup, seperti cara makan, bahasa, hingga peran gender yang masih sangat kental dalam beberapa drama. Banyak drama yang mengangkat tema peran perempuan dalam masyarakat Korea, seperti Strong Woman Do Bong Soon, yang menunjukkan keberanian dan keteguhan hati karakter utamanya dalam dunia yang didominasi laki-laki.

Jumlah Episode Manusiawi

Jumlah episode dalam drama Korea umumnya berkisar antara 12 hingga 20 episode saja, dengan durasi sekitar satu jam per episode. Jumlah episode yang relatif singkat ini bisa dibilang sangat manusiawi dan mudah dicerna oleh penonton, jika dibandingkan dengan sinetron Indonesia yang sering kali memanjang hingga ratusan atau bahkan ribuan episode, atau serial-serial Hollywood yang terkadang bisa mencapai puluhan musim.

Di industri K-Drama, penulis dan tim produksi umumnya sudah menyusun naskah lengkap sebelum produksi dimulai. Hal ini berarti, naskah sudah disiapkan secara keseluruhan dan tidak dapat ditambah atau diubah meskipun rating dramanya melesat tinggi.

Struktur drama Korea yang sudah ditetapkan dari awal ini memberikan keuntungan tersendiri, yakni dapat menjaga konsistensi kualitas cerita, alur yang terarah, dan kepuasan penonton yang tidak merasa bosan dengan alur yang berlarut-larut tanpa penyelesaian yang jelas.

 

Oleh: Reva Adhelia A.

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *