# Tags
#Berita Teknologi #IPTEK

Penerapan Teknologi Internet Of Things (IOT) Di Korea Selatan Dalam Multikulturalisme

Sumber foto: LinkedIn

 

Korea Selatan adalah salah satu negara maju yang mengembangkan teknologi Internet of Things (IOT). Pemerintah sangat memberikan dukungan terhadap pembangunan infrastruktur yang maju hingga inovasi yang berasal dari perusahaan swasta. Dalam hal ini, Korea Selatan terus melakukan pengembangan Internet of Things di seluruh sektor. Korea Selatan tidak hanya memiliki keunggulan pada infrastruktur digital, namun juga penerapan teknologi pada seluruh aspek kehidupan sehari-hari. 

Korea Selatan telah melakukan penekanan akan pentingnya pendidikan di dalam menguasai TIK. Pemerintah Korea Selatan melakukan implementasi berbagai kebijakan dalam rangka meningkatkan literasi digital di seluruh aspek kehidupan. Pendidikan di Korea Selatan telah dilengkapi oleh perangkat lunak dan perangkat keras yang canggih sebagai pendukung pembelajaran digital. Pemerintah Korea Selatan dalam hal ini memiliki peran penting untuk melakukan promosi ICT Literacy dengan menggunakan berbagai inisiatif. Pemerintah Korea Selatan juga memebrikan subsidi terhada masyarakat untuk dapat mengakses perangkat teknologi dan internet, terutama daerah-daerah terpencil di Korea Selatan.

Internet of Things (IoT) merupakan konsep yang mana perangkat fisik terhubung ke internet. Sehingga, terdapat kemungkinan untuk melakukan pengumpulan dan pertukaran data. Korea Selatan merupakan salah satu pemimpin global yang mengembangkan dan menerapkan teknologi Internet of Things (IoT). Korea Selatan sendiri telah memiliki jaringan 5G yang terdapat kemungkinan memiliki konektivitas tinggi yang berperan penting di dalam mengoperasikan perangkat Internet of Things (IoT).

Multikulturalisme dan Teknologi IoT di Korea Selatan

Sebagai negara yang semakin multikultural, Korea Selatan menghadapi tantangan dan peluang dalam mengintegrasikan komunitas asing ke dalam masyarakatnya. Dengan meningkatnya jumlah imigran, pekerja asing, dan pelajar internasional, muncul kebutuhan untuk menciptakan lingkungan inklusif yang mendukung keberagaman budaya. Teknologi IoT berperan penting dalam mendukung masyarakat multikultural dengan berbagai cara:

  1. Aksesibilitas Layanan Publik
    Teknologi IoT memungkinkan pemerintah menyediakan layanan publik yang inklusif. Sistem transportasi pintar dan smart parking dapat mendukung mobilitas penduduk asing yang mungkin tidak familiar dengan tata kota Korea Selatan. Aplikasi IoT juga dapat menyediakan fitur multibahasa untuk mempermudah akses layanan.
  2. Keamanan Multibudaya
    Sistem pemantauan lingkungan menggunakan IoT di kota seperti Sejong membantu menciptakan rasa aman bagi seluruh penduduk, termasuk komunitas imigran. Pemantauan kualitas udara, kebisingan, dan potensi bahaya memberikan perlindungan tambahan bagi komunitas yang mungkin kurang familiar dengan risiko lokal.
  3. Pendidikan Digital Multibahasa
    Dengan dukungan IoT, pendidikan digital dapat diakses oleh pelajar dari berbagai latar belakang budaya. Perangkat lunak pendidikan yang didukung IoT memungkinkan penerapan materi pembelajaran dalam berbagai bahasa, membantu pelajar asing untuk lebih mudah beradaptasi.
  4. Komunikasi dan Interaksi Sosial
    Teknologi IoT juga memfasilitasi komunikasi antara warga lokal dan komunitas asing melalui platform digital berbasis IoT. Misalnya, aplikasi berbasis AI dan big data dapat menyediakan fitur terjemahan otomatis yang mendukung integrasi sosial.

Dalam penerapan teknologi Internet of Things (IoT), Korea Selatan menggunakan beberapa teknologi Internet of Things (IoT) mencakup (1) sensor cerdas, sensor ini digunakan pada pemantauan lalu lintas, kualitas udara, konsumsi energi, dan keamanan lingkungan; (2) jaringan 5G, memiliki pe4ran penting dalam memberikan dukungan konektivitas perangkat Internet of Things (IoT) yang memerlukan kecepatan tinggi dan latensi rendah; (3) big data dan AI, pengumpulan data dari perangkat Internet of Things (IoT) dilakukan analisis menggunakan teknologi big data dan kecerdasan buatan (AI) dalam menghasilkan wawasan yang dapat membantu mengambil keputusan; dan (4) platform Internet of Things (IoT) terpadu, pemerintah Kota akan melakukan pengembangan platform Internet of Things (IoT) terpadu yang menghubungan seluruh layanan kota.

Penerapan teknologi ini telah memberikan dampak positif yang signifikan, seperti meningkatkan kualitas hidup masyarakat Korea Selatan, menciptakan efisiensi energi, mengurangi polusi, serta meningkatkan keamanan dan kenyamanan dalam kehidupan sehari-hari. Namun, di tengah keberhasilan teknologi ini, Korea Selatan juga berupaya memastikan penerapannya mendukung keberagaman budaya masyarakatnya yang semakin multikultural. Dalam masyarakat multikultural, teknologi Internet of Things (IoT) memiliki peran penting dalam menciptakan lingkungan inklusif yang mengakomodasi kebutuhan beragam komunitas. Sensor cerdas dan platform Internet of Things (IoT) terpadu dapat dirancang untuk mendukung keberagaman dengan menyediakan informasi dalam berbagai bahasa, sehingga memudahkan penduduk asing dalam mengakses layanan publik seperti transportasi, parkir pintar, atau panduan kota.

Selain itu, penggunaan big data dan AI dapat membantu pemerintah memahami kebutuhan spesifik dari komunitas multikultural melalui analisis pola penggunaan layanan. Hal ini memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih responsif terhadap kebutuhan berbagai kelompok, termasuk komunitas imigran dan pelajar internasional. Teknologi Internet of Things (IoT) juga memperkuat interaksi sosial dalam masyarakat multikultural melalui aplikasi berbasis Internet of Things (IoT) yang mendukung komunikasi antarbudaya. Jaringan 5G, yang menjadi fondasi konektivitas Internet of Things (IoT), memungkinkan terciptanya platform daring multibahasa yang dapat mendukung pendidikan, pekerjaan, dan kehidupan sosial bagi penduduk lokal maupun asing.

Dengan memadukan keunggulan teknologi Internet of Things (IoT) dan prinsip multikulturalisme, Korea Selatan tidak hanya meningkatkan efisiensi dan kenyamanan, tetapi juga memastikan bahwa kemajuan teknologinya inklusif dan dapat dirasakan oleh seluruh elemen masyarakat, tanpa memandang latar belakang budaya atau bahasa. Pendekatan ini memperlihatkan bagaimana teknologi dapat menjadi alat yang kuat untuk menciptakan masyarakat yang harmonis dan berkelanjutan di era modern.

 

Oleh: Puput Erinda

 

Further Reading:

SmartCitiesWorld. Songdo Internasional Smart City Project. Smartcitiesworld.net. Diakses pada 10 Januari 2025. Dari https://www.smartcitiesworld.net/

Universitas Siber Asia. (31 Juli 2024). Menggali Kecanggihan Teknologi IoT Korea Selatan. Diakses pada 10 Januari 2025. Dari https://unsia.ac.id/menggali-kecanggihan-teknologi-iot-korea-selatan/

Penerapan Teknologi Internet Of Things (IOT) Di Korea Selatan Dalam Multikulturalisme

Pemimpin Teknologi Dunia

Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *